Selasa, 05 Juni 2012

KEPUTUSAN PENDANAAN


 KEPUTUSAN PENDANAAN
 
Manajer keuangan mencurahkan perhatian pada penentuan bauran pendanaan (financing mix) atau struktur keuangan yang terbaik. Struktur keuangan adalah bagaimana cara perusahaan menandai aktivanya. Aktiva perusahaan akan didanai dengan hutang jangka pendek, hutang jangka panjang, dan atau modal pemegang saham, sehingga seluruh sisi kanan neraca memperlihatkan struktur keuangan perusahaan. Struktur modal adalah pendanaan permanen yang terdiri dari hutang jangka panjang, saham preferen dan modal pemegang saham. Nilai buku modal pemegang saham terdiri dari saham biasa, modal disetor dan akumulasi laba ditahan.  Struktur modal merupakan bagian dari struktur keuangan. Struktur keuangan dikurangi hutang lancar adalah struktur modal.
Hutang jangka pendek merupakan hutang yang jadwal pembayarannya tidak lebih dari satu tahun. Tiga sumber utama pendanaan jangka pendek adalah kredit dagang antar perusahaan, pinjaman dari bank komersial, dan surat berharga komersial. Kredit dagang merupakan sumber pembiayaan spontan yang timbul dari berbagai transaksi bisnis. Sumber pendanaan kedua adalah kredit bank. Sumber ini menduduki posisi yang sangat penting di pasar uang jangka pendek. Pinjaman bank (kredit) dikenakan suku bunga yang ditentukan bardasarkan ketentuan yang berlaku. Sedangkan sumber pendanaan jangka pendek ke tiga adalah surat berharga komersial, yang terdiri dari surat promes tanpa jaminan yang diterbitkan perusahaan untuk membiayai kebutuhan kredit jangka pendek. Sumber pembiayaan ini tidak hanya digunakan untuk membiayai kebutuhan modal kerja tetapi juga untuk membiayai sementara proyek-proyek besar. Beberapa surat berharga komersial, terutama yang dikeluarkan oleh lembaga keuangan, dijual langsung kepada investor, dan sebagian dijual melalui dealer yang berfungsi sebagai perantara di pasar surat berharga komersial.
Hutang jangka panjang merupakan hutang yang memiliki jatuh tempo lebih dari satu tahun. Pembiayaan hutang jangka panjang pada umumnya melalui pasar modal, dengan menjual surat berharga yang berbentuk hutang (obligasi) atau surat berharga kepemilikan (saham). Selain obligasi dan saham, saham preferen merupakan salah satu alternatif pembiayaan jangka panjang perusahaan. Saham preferen memiliki karakteristik saham biasa dan surat hutang. Artinya, saham preferen memiliki kewajiban yang tetap dalam pembayaran deviden, namun tidak memiliki jatuh tempo layaknya seperti saham biasa.
Pendanaan yang didasarkan pada pecking order theory, urutan pendanaan untuk meningkatkan nilai perusahaan dilakukan berdasarkan pendanaan yang memiliki resiko lebih kecil yaitu pertama laba ditahan, diikuti dengan hutang, dan yang terakhir ekuitas baru, Myers (1984). Implikasi dari teori ini adalah perusahaan lebih menyukai financial slack dalam menjaga fleksibilitas keuangan untuk sumber dana investasi di masa depan, dengan menghindari keterpaksaan untuk mengeluarkan saham baru pada tingkat harga saham yang rendah. Penjualan saham baru merupakan kegiatan untuk mengurangi leverage yang selanjutnya akan menurunkan harga saham. Di lain pihak hutang baru merupakan aktivitas yang dapat meningkatkan leverage yang akan meningkatkan harga saham perusahaan.
Keputusan pendanaan adalah keputusan tentang bagaimana perusahaan mendanai asset-asetnya. Dengan kata lain berkaitan tentang jenis-jenis sumberdana dan komposisi dari tiap sumber dana itu. Sumber dana dapat dibedakan menjadi sumber dana jangka pendek dan panjang. Sumber dana jangka panjang terdiri dari hutang jangka panjang dan ekuitas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar